BONTANG – Salah satu langkah baik untuk meningkatkan iman kerohanian anggota jemaat adalah saling mengunjungi dan saling menguatkan satu dengan yang lain. Langkah tersebut dilakukan oleh jemaat Pioneer Bontang dan jemaat Agape Balikpapan. Pada jumaat(28/9) sampai Minggu(30/9) jemaat Pioneer Bontang mengadakan kunjungan di Balikpapan. Kunjungan ini di sambut dengan sukacita oleh anggota jemaat Agape. “Sudah lama rencana kunjungan ini, baru kali ini terlaksana.
Selain kesibukan karena pekerjaan masing-masing anggota, juga karena banyak kegiatan rohani di jemaat kami,” kata Dodo yang datang dengan keluarga lebih awal dari rombongan lain. “mo bilang Koor, mar banya bukang anggota koor. jadi ini kunjungan jemaat Pioneer Bontang lah,” tambah penggemar berat MU.
“Kunjungan jemaat Bontang selama tiga hari di jemaat Agape Balikpapan ini selain ingin bersilahturahmi dan saling menguatkan sesama umat Tuhan, kunjungan ini juga merupakan kunjungan balasan, karena koor jemaat Agape tahun lalu mengunjungi kami di Bontang,” timpal Adri Mokalu, yang belum lama kembali dari Amerika. “Biar lala, anam jam bajalang, mar puji Tuhan so sampe deng slamat,”sambung Freddy Tenda,
dengan dialeg manadonya. Kedatangan rombongan anggota jemaat Bontang yang tiba pada pukul 20:30, tepat selesai acara perjamuan kudus jemaat Agape, disambut oleh majelis jemaat diantaranya, Ibu N. Purba, ketua jemaat, Bapak Anderson Mumu ketua diakon, Bendahara jemaat, Bapak Dirjon Sitohang, dan beberapa anggota jemaat.
Setelah ucapan selamat datang oleh ketua Purba rombongan di jamu dengan buah-buah. “koq Cuma buah,? dorang bilang kwa so makang di jalang, des panitia cuma sadia buah,” Kata Elsye Gonie, Sie Konsumsi, ketika ditanya seorang bapak dari jemaat tuan rumah. Setelah istirahat sedikit rombongan yang kurang lebih delapan puluh orang ini, diantar oleh Sie akomodasi Rommy Ratulangi, untuk menginap di hotel dikawasan gunung bela. Pada Sabat(29/9) acara langsung di ambil ali oleh tamu-tamu dari Bontang. Mulai dari acara Sekolah Sabat, Promosi Penginjilan dan khotbah, semua dibawakan oleh anggota Koor Pioneer Bontang. Dengan tema “Moving in Faith by the Power Song of Victory” Gembala jemaat pioneer Bontang, Pdt. Surbakti dalam hotbahnya mengatakan music itu sangat penting didalam gereja. “Music merupakan salah satu alat untuk penarikan jiwa. Lagu ini merupakan perintah Tuhan pula, namun ada sebagian orang salah menggunakan karunia Tuhan ini.” sambil mengutip Efesus 5:19. “Lagu dapat menghilankan stress, menghilangkan hati yang galau, bahkan menguatkan orang yang putus asa,”kata Surbakti yang sedang menyelesaikan doktoralnya di Philipine. Lebih lanjut dikatakan raja Daud menuangkan pengalaman hidupnya bersama Tuhan dalam Mazmur yang indah.
Pengalaman bagaimana Tuhan meluputkan dia dari marabahaya dituangkan dan dirangkaikan menjadi sebuah lagu yang di kenang selalu, yang dapat mengangkat hati kita kepada Tuhan. Dalam kejadian 15, Musa dan orang-orang Israel menyanyikan lagu nyanyian syukur karena baru saja Tuhan memperlihatkan perbuatan ajaib-Nya. “setiap peristiwa yang kita lewati, setiap permasalaan yang terselesaikan, dan setiap persoalan yang kita hadapi, kita perlu naikan pujian syukur pada Tuhan,” lanjut mantan gembala jemaat YPAB Balikpapan ini. “Tembok Jericho rubuh karena hymne orang Israel. Tidak perlu dengan senjata, tembok Jericho yang kokoh itu dapa dirubuhkan hanya dengan lagu”. Kata Surbakti dengan semangat. Oleh sebab itu marilah kita bersorak, mengangkat pujian dan syukur kepada Tuhan. Apakah kita sedang menghadapi tembok kesusahan ? tembok problema ? marilah kita menyanyikan hymne kita kepada Tuhan. Kita maju dengan iman melalui lagi kemenangan. Pada Sabat sore anggota jemaat pioneer menunjukan kebolehan mereka dengan menampilkan talenta-talenta yang mereka miliki melalui lagu-lagu.
No comments:
Post a Comment