Doa Yang Tidak Dikabulkan

Syalom,

"Mengapa doa saya tidak dijawab-jawab?" Kalau kita perhatikan, ini adalah pertanyaan yang banyak diajukan, betul Saudara? Pertanyaan ini diajukan oleh orang yang merasa sudah berdoa dengan sungguh-sungguh selama waktu tertentu, tetapi merasa doa mereka tidak dijawab, betul Saudara? Mungkin salah satunya termasuk Saudara sendiri.

Mengapa Tuhan bisa menolak permintaan kita? Loh, kenapa tidak bisa? Sebab Dia adalah Tuhan, betul Saudara? Nah, mengapa doa kita tidak dikabulkan? Ini banyak alasannya. Bisa karena permohonan kita bukanlah yang terbaik untuk kita, atau belum saatnya itu diberikan, atau kita mintanya ragu-ragu, atau yang kita minta untuk memuaskan hawa nafsu kita.

Ada ilustrasi cerita yang sesuai dengan situasi Tuhan dengan doa kita. Ada seorang anak yang datang kepada ibunya dan berkata dengan manja "Mama, minggu depan aku berumur 17 tahun, boleh pesta dong, mengundang teman-teman kerumah"? Ibunya langsung menjawab  "Ouw, boleh, boleh anakku." Wah, anaknya senang sekali, "Horee, aku tahu mama sayang sama aku."

Kemudia anak itu berkata lagi, "Mama, boleh pakai baju yang terbagus dong?" Ibunya berfikir sebentar, lalu menyetujuinya, "Boleh, kita beli baju yang terbagus tapi jangan mahal-mahal ya?" Anaknya kegirangan, "Asik, Mama baik deh."

Kemudian anak itu bertanya lagi, "Mama, karena aku sudah 17 tahun, aku boleh pakai lipstik dong dipesta itu?" Tiba-tiba ibunya menggeleng-geleng, "Tidak, tidak boleh." Anaknya protes," Loh, Mama bagaimana sih, kan ini pesta dan mengundang banyak tamu, masa pakai baju bagus tapi nggak pakai lipstik? Nggak mecing dong." Tapi Ibunya tetap menggeleng-geleng dengan tegas, "TIDAK."

Anaknya kali ini merajuk berat dengan kecewa, "Yah, Mama jahat ih. Mama tidak sayang sama aku. Masa aku sudah besar tapi tidak boleh pakai lipstik, bagaimana sih? Katanya Mama baik, katanya Mama sayang aku, Mama bohong!" Ibunya yang tadi nya senyum-senyum sekarang memelototinya, "Tidak boleh, sekali Mama bilang tidak tetap tidak boleh, Sekarang jangan merengek lagi ya Bambang!"

Anak yang minta lipstik itu ternyata laki-laki, yang namanya Bambang.

Saya tidak bilang Saudara meminta lipstik kepada Tuhan. Tapi dari certia humor tadi semoga Saudara mengerti mengapa kadang-kadang doa kita tidak dikabulkan. Ingat, doa kita bukannya tidak dijawab Tuhan tetapi ada yang bisa dikabulkan langsung, ada yang belum saatnya dikabulkan atau tidak akan dikabulkan.

Bagaimana kalau kita memaksa terus ya? Ya, itu hak asasi Saudara sebagai anak. Tapi itu hak asasi Bapa di Surga juga sebagai Allah yang maha tau untuk memberikan atau tidak memberikan terhadap apa yang kita tuntut. Tapi kalau kita memaksakan meminta dengan bersungut-sungut, meskipun kita mendapatkan apa yang kita minta, belum tentu lagi itu yang terbaik untuk kita, karena itu sudah menurut kehendak kita, dan bukan kehendak Tuhan. Selamat berdoa dan semoga bermanfaat.

Tuhan Memberkati.